Dr.Ir. Yudiutomo Imardjoko dan Dr. Ing Kusnanto , dua tokoh yang membuat
perubahan besar
didalam tubuh PT BatanTek . Dua putra bangsa Indonesia lulusan
Fakultas Teknik Nuklir UGM yang tidak henti-hentinya memikirkan jalan keluar
untuk perusahaan nasional yang sedang dirundung masalah , akhirnya menemukan”
Formula YK” sebagai jalan keluar permasalahan (Formula YK menggunaka prinsip electro
plating , menggantikan cara lama system foil target . Prinsipnya sebelum
dimasukkan, reactor nuklir uranium di-plating dengan rumus tertentu
Dengan penemuan Formula YK , Indonesia menjadi satu-satunya Negara di
Asia yang mampu memproduksi radioisotop. Keberhasilan itu menjadi titik awal Batantek kembali memasarkan
radioisotop ke klien-kliennya. Kali ini dengan teknologi pengayaan
uranium tingkat rendah. Padahal para produsen lain masih eksis dengan
uranium pengayaan tingkat tinggi, seperti Kanada dan Australia.
dan
efeknya kini seluruh Negara Asia datang ke PT Batan Teknologi untuk membeli
radioisotop (Jepang,Tiongkok,Malaysia,dan negara-negara Asia lainnya), bahkan
Negara berteknologi canggih seperti Jepang masih belum mampu memproduk
radioisotop dengan kadar uranium rendah.pemeriksaan melalui MRI, CT Scan, gamma camera, serta operasi yang
menggunakan pisau gamma mutlak memerlukan radioisotop. Jepang pun tidak
memproduksinya sehingga pasar radioisotop teramat besar. Apalagi
Tiongkok. Kemampuan Batan Tek menembus pasar Jepang, Tiongkok, Malaysia,
dan negara-negara Asia lain sangat besar, sehingga masa depan PT Batan
Teknologi amat cerah. Tahun 2012 omzetnya langsung bisa mencapai Rp 200 miliar. Untuk mencapai omzet 1 trilyun di tahun 2013 dan lebih dari 3 trilyun di tahun berikutnya tampaknya terbuka lebar.
Pengakuan inipun datang dari negara Kampium Nuklir Amerika dengan mengajak Putra bangsa penghasil tempe ini untuk membangun Industri dan
PT Batan Teknologi (Persero) akan membangun reaktor nuklir untuk nuklir
kedokteran yang menghasilkan radioisotop di Amerika Serikat senilai Rp1,7
triliun dengan menggandeng investor asal amereika , dengan pangsa pasar tebersar disana (60%) tentu menjadi potensial sekali....
Tidak ada komentar:
Posting Komentar